Waktu telah menunjukkan pukul 22.00, desir angin malam menambah semarak acara yang diselenggarakan perusahaan surat kabar terbesar di wilayah timur indonesia. sorak sorai penonton membahana memecah gempita langit ramadhan. Pembawa acara mulai membacakan satu demi satu peserta lomba, dan mengantarkan penampilan msing-masing group. dan detik demi detik pun terlalu dengan penuh debar.
Tiba saatnya ketika MC acara festifal ramadhan jawa pos 2010, memangggil peserta nomor urut dua, maka desir darah semakin deras dan detak jantung berdegub kencang.doa dihujam dalam hati, dan optomisme dirangkai, untuk memberikan yang terbaik bagi teman-teman, institut tercinta, terlebih ummat islam. Langkah-langkah tegap sedikit bimbang menuju atas podium, di terangi temaram lampu penyambutan yang cukup membuat berwibawa suasana malam itu.
Salam hormat kepada dewan juri dan penonton mengawali penampilan tim al banjari ITS, duduk dengan tegap, sigap walaupun dengan sedikit perasaan tak karuan. Microphone menjadi teman yang berharga untuk penampilan malam itu, tak lupa degup sang rabana mengiringi tiap huruf lantunan sholawat. Hening, hanyut dalam suasana bersahaja, berwibawa, dalam malam kompetisi seni islami. Dan bait demi bait dilantunkan dengan anggun beriringan dengan dentum rebana mahasiswa yang bermarkas di jalan keputih yang terdengar lembut tapi pasti,.
Alunan nada mengantarkan hingga detik akhir penantian, dewan juri menorehkan nilai pada secarik kertas, dan teriring doa para peserta semoga menjadi pemenang. dan akhirnya tibalah saat mendebarkan bagi 12 group seni. Namun sebelum detik penantian datang, disuguhkkan derap seni rodat banyuwangi yang menghentak dan menggugah semangat ditengah ketegangan itu. Hentakkan kendang dan lincahnya penari rodat tidak mengurangi debar jantung para peserta. dan sang malam pun terus berjalan
Akhirnya sampailah masa penantian, juri mengumumkan nama nama pemenang lomba yang dimulai, dari lomba group nasyid, dilanjutkan samproh rebana. Tiba saatnya giliran lomba Al- banjari. Desir darah pun semakin menguat, mata tertuju pada gerak bibir dan mimik pembawa acara, dan akhirnya urutan demi urutan peringkat diumumkan, dan pada saat peringkat pertama diumumkan, rupanya allah memberikan sebuah kado isimewa untuk tahun ini, tiem hadrah rebana Ihya’ utturats mendapat anugrah juara 1. Gegap gempita dan sorak sholawat badar mengiringi suasana kala itu. Kegembiraan dan syukur tertumpah dari lubuk hati teman-teman UKM Cinta Rebana ITS. Kala itu tanggal 5 september 2010. selamat yaa, sukses selalu